proses membuat batu bata tradisional – Alhamdulillah bisa mendokumentasikan sebuah proses membuat batu bata tradisional yang dilakukan oleh Om saya di samping rumah saya sendiri. Saya dokumentasikan beberapa tahapan dimana pada awalnya batu bata dibuat tatanan tertentu yang memungkinkan batubata yang dari tanah itu bisa menjadi batu bata merah beneran. Penataan itu sangat penting, kalau saja tidak pas, panasnya bisa tidak merata yang berefek batu batanya tidak matang atau sampai berwarna merah.
Tahapan proses membuat batu bata tradisional
Tahap pertama
Batu bata mentah di tata sedemikian rupa sehingga ada konstruksi area yang digunakan memasukan bara api, area batas area tepi, dan area tengah yang menjadi fokus kerja api menyulap batu bata mentah hitam menjadi batu bara merah yang bisa digunakan buat membangun rumah kita. Gambar tahap pertama detailnya bisa seperti di bawah ini:
Tahap ke Dua
Setelah ditata, fokusnya adalah menyiapkan bara melalui tungku area samping konstruksi pembakaran batu bara tradisional.
Tahap ke Tiga
Kalau bara sudah siap, maka area tepi dan samping akan di tutup menggunakan sekam alias bekas sisa penggilingan padi. Di buat semacam pembatas, dimasukin ke dalamnya sampai nanti menutupi seluruh konstruksi pembakaran batu bara tradisional.
Tahap ke empat
proses membuat batu bata tradisional di sesi akhir
Ya, tahapan-tahapan bagaimana membuat batubata secara tradisional ditutup sampai demikian. Intinya, pada proses selanjutnya,tugasnya adalah menambah kulit padi melalui area atas begitu sudah terbakar habis. Biasanya proses pembakaran bisa berlangsung selama maksimal satu minggu. Wah coba deh dicek pada gambar 3.2, kalau kita mau taruh singkong diatas situ, he he,, lumayan jadi singkong bakar. he he he
sumber: proses membuat batu bata tradisional